Sejarah Sepak Bola
3
Jaman dahulu sepak bola hanya dimainkan kaum
laki-laki. Setiap babak berlangsung 45 menit. Konon waktu 45 menit itu
ada Sejarahnya, bahkan dapat dihitung secara matematis. Sesuai namanya
Sepakbola, maka perhitungannya berdasarkan Bola yang ada, disini ada dua
Bola yaitu Bola Asli dan Bola Tidak Asli.
- Bola Asli ada 1 (ini yang ditendang-tendang)
- Bola Tidak Asli (MAAF, yang dimiliki kaum laki-laki ada 2, kalo ditendang ya sakit)
Sepakbola dimainkan oleh 2 kesebelasan, tiap kesebelasan ada 11 pemain laki-laki, maka rumus matematiknya = 2 Kesebelasan x 11 Pemain x 2 Bola Tidak Asli = 44. Jumlahkan kedua Bola-bola tersebut = Bola Asli Bola Tidak Asli = 1 44 = 45 (Cocok kan!).
Lalu mengapa bisa menjadi 90 menit ? Konon karena adanya wasit Laki-laki, jadi Bola Tidak Asli (MAAF SEKALI LAGI MAAF, ada 2 lagi), jadi waktu 45 menit x 2 atau 90 Menit.
- Bola Tidak Asli (MAAF, yang dimiliki kaum laki-laki ada 2, kalo ditendang ya sakit)
Sepakbola dimainkan oleh 2 kesebelasan, tiap kesebelasan ada 11 pemain laki-laki, maka rumus matematiknya = 2 Kesebelasan x 11 Pemain x 2 Bola Tidak Asli = 44. Jumlahkan kedua Bola-bola tersebut = Bola Asli Bola Tidak Asli = 1 44 = 45 (Cocok kan!).
Lalu mengapa bisa menjadi 90 menit ? Konon karena adanya wasit Laki-laki, jadi Bola Tidak Asli (MAAF SEKALI LAGI MAAF, ada 2 lagi), jadi waktu 45 menit x 2 atau 90 Menit.
Sekitar
abad ke-2 SM, permainan ini dimainkan dengan cara memukulnya dengan
tangan dan boleh ditendang saat bola menyentuh tanah. Sepak bola saat
itu dikenal dengan nama Episkuros atau Harpaston. Memakai bola yang
tidak lebih baik ketimbang bola isi rambut, bolanya diisi bulu”
binatang. Para hewan banyak yang kedinginan bila bulunya sering dicabuti